presiden susilo bambang yudhoyono menyewa berbagai pihak memelihara toleransi dan etika politik, saling menghormati, juga menjauhi anarkistis di memasuki tahun politik menjelang pemilu 2014.
mari kita jauhkan sifat dan mengarah selama saling hujat juga menjatuhkan, jauhi penampilan anarkis, unjuk rasa yang merusak, serta pencemaran nama baik yang akan mencoreng iklim toleransi, papar presiden ketika menghadiri dharma shanti nasional 2013 di jakarta, minggu malam.
yudhoyono mengajak semua pemuka agama bersama-sama menyebabkan umat menjaga toleransi, keamanan dan ketertiban.
pada kesempatan yang baik ini pula pada pemuka agama semua tanah air, termasuk jajaran parisada, saya ajak selalu jaga kerukunan umat beragama, ujarnya.
Informasi Lainnya:
senada dengan presiden, ketua publik parisada hindu dharma indonesia mayjen (purn) sn suwisma mengimbau penduduk bangsa senantiasa menempatkan kepentingan bangsa juga negara pada atas kepentingan pribadi dan golongan.
persaingan selama sebuah konstelasi politik merupakan wajar namun seyogyanya kompetisi itu dilandasi oleh persaudaraan bukan permusuhan, kata suwisma.
peringatan dharma shanti nasional 2013 dihadiri juga wakil presiden boediono, ibu negara ani yudhoyono, herawati boediono, kaum menteri kabinet serta sederat pejabat lainnya.